Langsung ke konten utama

9 Hal Yang Harusnya Mulai Dilakukan di Usia 20 Tahunan

Usia 20 Tahunan memang masa paling monumental dalam kehidupan kita. Kali ini kita akan membahas apa saja yang mungkin bisa kita mulai untuk membuat Usia 20 tahunan kita sebagai masa yang monumental dan berpengaruh positif pada masa depan kita jauh kedepan.

1. Mulai Berdiri dengan Kaki Sendiri
Usia 20 tahunan adalah masa transisi yang cukup berat dalam zona kehidupan kita. Perpindahan masa dari era sekolahan ke dalam era karir menuntut kita untuk cepat beradaptasi dengan berbagai hal baru, salah satunya adalah kemandirian. Sudah bukan jamannya lagi bagi kita untuk terus-menerus meminta uang jajan dari orang tua. Berusahalah untuk hidup secara mandiri. Mulailah bekerja untuk membiasakan diri anda hidup dengan tidak bergantung pada orang lain. Meskipun penghasilan mungkin belum seberapa, toh itu adalah hasil kerja keras kita sendiri.
“Real man use three pedals??? No! Ral Man pakai mobil yang dia beli dengan keringatnya sendiri.” – Bagus Berlian

2. Let’s Get Lost
Lakukanlah perjalanan ke tempat-tempat yang baru, lihatlah dunia dengan lebih luas, pelajari kebudayaan orang lokal dan cobalah berinteraksi dengan bahasa mereka, hal ini akan membawa akan pemahaman baru betapa beragamnya dunia ini. Seperti kata banyak para penjelajah dunia, traveling adalah sebuah proses pendewasaan untuk melihat dunia yang lebih berwarna. Kemungkinan tersesat pasti ada, tapi kalau anda tidak pernah tersesat, akankah anda menemukan jalan yang baru?
Ingat bagaimana dulu Christopher Columbus menemukan benua Amerika? Awalnya dia mencoba hal baru dengan menempuh jalur barat untuk menuju India dan akhirnya malah sampai di sebuah dunia baru yang bernama Amerika. Ketika dia kembali dan diolok-olok oleh para penjelah lainnya kala itu, Christopher Columbus berkata, “Hanya orang malas saja yang tidak bergerak, orang-orang ini hanya pintar bicara saja tanpa pernah berbuat. Tetapi kalau Anda bergerak kemungkinan tersasar pasti ada. Tetapi kalau Anda tak mau kesasar, Anda tak akan pernah menemukan dunia baru.”
“The world is a book and those who do not travel read only one page.” – Augustine of Hippo


3.Merantau
Jika traveling hanya sekedar mengunjungi, merantau artinya menetap di sebuah tempat baru pada jangka waktu yang cukup lama. Entah itu satu tahun ataupun lebih.
Hidup di sebuah tempat yang baru akan mengajarkan banyak hal, utamanya soal survival. Bergaulah dengan orang setempat, kunjungi landmark kota yang unik dan kenalkanlah budaya anda kepada mereka. Dengan begini anda akan belajar untuk menjadi duta budaya anda untuk warga setempat. Selain itu, merantau juga akan mengajarkan anda untuk memulai sebuah kehidupan baru dengan banyak orang baru di dalamnya.

4. Sekali Seumur Hidup, Cobalah Menjadi Minoritas
Dalam sebuah tulisan saya sebelumnya yang berjudul “Cobalah Menjadi Minoritas Walaupun Sekali Seumur Hidup” saya pernah memaparkan bahwa tujuan untuk menjadi minoritas sekali seumur hidup bukanlah untuk ikut-ikutan menjadi seperti golongan tertentu, tapi hal ini lebih bertujuan agar kita bisa hidup untuk saling menghargai sebagai sebuah bangsa yang beragam. Banyak sekali persepsi-persepsi tidak benar di antara kita yang telah mengakar dan mestinya harus dicabut karena kenyataannya memang tidak demikian. Sekali seumur hidup, cobalah keluar dari zona nyaman anda dan cobalah untuk bergaul dengan orang yang berbada baik secara agama, suku, ras ataupun adat-istiadat. Sekali lagi bukan untuk ikut-ikutan menjadi golongan tertentu, tetapi lebih agar kita dapat saling hidup dalam suasana yang toleran dan harmonis.
“Victoria Concordia Cresit – Victory comes from harmony” – Arsenal FC’s Motto.

5. Berhenti Memendam Rasa, Ungkapkanlah Segera
Jika anda masih pernah memendam rasa pada seseorang di masa lalu yang masih tertahan hingga hari ini, segera saja hentikan omong kosong ini. Memikirkannya dari jauh tidak akan membuatnya mengerti betapa tulusnya perasaan ini. Mendoakannya dari jauh tidak akan pernah membuatnya paham betapa sucinya cinta ini. Yang dibutuhkan hanyalah keberanian untuk mengungkapkan 3 buah kata “I Love You”, agar apa yang selama ini diduga-duga dalam hati terjawab sudah.
Jika jawaban yang didapat adalah “Iya”, artinya anda berpeluang untuk melanjutkan ke jenjang yang lebih serius kedepannya nanti. Jika jawaban yang didapat adalah “Tidak”, artinya anda berkesempatan untuk segera move on dan menemukan the right one yang mungkin selama ini juga mencari anda entah di belahan bumi bagian mana.

6. Tetapkan Passion Anda dan Investasikan 10.000 Jam Disana
Sebagai seorang anak muda yang ingin terus berkembang, beberapa pertanyaan sering mampir di dalam pikiran kita adalah “sebenarnya apa sih bakat saya?” atau “sebenarnya passion saya dimana?”. Gairah untuk menemukan talenta ini sering kali muncul dan acap kali membuat anak muda seperti kita “galau”. Beberapa dari kita ada yang berkonsultasi dengan para psikolog, ada juga yang melakukan test bakat ini-itu atau bahkan mungkin juga ada yang lari ke dukun.
Jika anda pernah membaca analisa bagaimana talenta lahir, anda akan tahu bahwa dibutuhkan jam terbang setidaknya 10.000 jam agar anda mahir di dalam suatu bidang. Hal ini bisa dilihat dari 10.000 jam yang dihabiskan oleh The Beatles manggung di Hamburg dan juga Mozart bermain piano sejak kecil. Segera tetapkan passion anda dan investasikan 10.000 jam disana, karena mungkin passion selama ini bukan untuk dicari, tapi untuk ditetapkan.
“Every Artist was first an amateur” – Ralp Waldo Emerson

7. Mulailah Berkarya dan Buat Publik Menikmatinya
Karya adalah cara dari banyak talenta berbakat untuk berkomunikasi dengan dunia. Jika anda telah berani menginvestasikan 10.000 jam anda untuk menjadi seorang ahli, segeralah ciptakan karya yang mampu memberikan pengaruh kepada orang sekitar anda. Karena dengan sebuah karya, kelak orang akan mengenang bahwa anda pernah lahir di dunia.
“Gajah mati meninggalkan gading, harimau mati meninggalkan belang. Manusia mati meninggalkan nama? Bukan! Manusia mati meninggalkan karya!” – Bagus Berlian

8. Bergabung dengan Sebuah Komunitas
Sesudah anda lulus dari bangku kuliah dan mulai berkarir, anda akan merasakan bagaimana teman dekat anda “menghilang” satu-persatu. Dari yang awalnya susah nyocokin jadwal untuk sekedar ketemuan hingga benar-benar menghilang di dalam kesibukannya masing-masing. Bergabung dangan sebuah komunitas tertentu dapat membantu anda untuk mendapatkan teman baru dengan banyak minat dan visi yang sama. Selain itu, bergabung dengan sebuah komunitas tertentu dapat membantu anda untuk membangun networking yang bisa jadi berguna untuk kehidupan anda kedepan nantinya.

9. Berterima Kasih Kepada Orang Tua Karena Telah Membesarkan Kita dengan Sangat Baik
Sadar atau tidak, di dalam perjalanan yang sejauh ini tertempa, orang tua kita memiliki peran yang signifikan dalam membawa kita pada jenjang yang seperti sekarang ini. Walaupun anda mungkin sekarang sudah tidak tinggal dalam satu kota ataupun satu atap lagi, ada baiknya anda masih tetap menelponnya untuk sekedar menanya kabar atau sesekali menjenguk untuk sekedar membawa oleh-oleh. Sikap seperti ini juga untuk memastikan bahwa selama ini mereka tidak melahirkan orang yang salah.
Mulailah membuat keputusan-keputusan yang tepat di usia 20 tahunan anda. Karena di masa yang akan datang, anda akan lebih menyesali hal-hal yang tidak pernah anda lakukan, dari pada hal-hal yang telah anda lakukan.
“Twenty years from now you will be more disappointed by the things that you didn’t do than by the ones you did do. So throw off the bowlines. Sail away from the safe harbor. Catch the trade winds in your sails. Explore. Dream. Discover.” – Mark Twain


Note : thanks buat mas bagus yang udah kirim tulisan ini buat motivasi bertambahnya umur ku :3

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kau tidak sedang berlomba dengan siapapun

Kau ini sebenarnya tidak sedang berlomba dengan siapa-siapa. Tidak mencari pemenang perihal siapa yang lebih banyak atau siapa yang lebih cepat sampai duluan. Tidak ada. Jika melihat hasil orang lain lantas membuatmu malah merasa kalah, merasa berkecil hati, merasa tertinggal, dan justru bukan bersemangat, maka berhentilah untuk melihat ke arah sana. Berhenti melihat orang lain. Stop, tinggalkan, lepaskan, unfollow. Tidak ada peraturan yang mengatakan bahwa kamu harus menjadikan pencapaian orang lain itu sebagai pemacu semangatmu, tidak ada. Jangan mengikuti kata-kata orang brengsek yang bilang bahwa pencapaian orang lain itu harus dijadikan sebuah motivasi, apabila jauh dalam dirimu kamu tidak bisa merasa seperti itu. Hidupmu ini ya hidup kamu sendiri, kamu tau mana yang kamu suka dan mana yang tidak kamu suka. Masa harus ngikutin kata orang lain? Nggak usah sok dewasa kalau memang tidak bisa. Setiap orang punya rezekinya masing-masing, punya waktunya masing-masing, punya

Lirik The person I will love 내가 사랑할 사람 – 이슬비 – Lee Seul Bi OST My Girlfriend is a Gumiho Hangul, English Translation dan Terjemahan Bahasa Indonesia

  Lirik Lagu iksukji anhjyo ireon moseube nareul boyeo juneun ke cheoeuminikka honja kyeondigo chama naegien neomu wirobgo himdeul daneungeol alasseunikka byeonmyeong gataseo neol gidarineun ke budamjuki silheunde jakkuman buljabke dwae naega saranghal saram nareul barabwajukil nae moseubi dareuke boyeodo gateun mam inikka neoreul majubogien yongginajin anhjiman nareul saranghaejwoyo dwidolabwa jwoyo yoksim gataseo neol gajiryeoneun ke kamchuryeogo haebwado jakkuman keureohke dwae naega kidarin saram keuke baro neoigil honjaseoneun aereul sseoboado kkumingeol anikka neoreul saranghagien bujokhangeol aljiman nareul saranghaejwoyo keukae dolryeo bwayo na honja mal mothamyeon huhuidwilkkabwa ne maeumeul ijeneun bogo sipeunde naega saranghal saram nareul barabwajugil nae moseubi dareuge boyeodo gateun mam inikka neoreul majubogien yongginajin anhjiman nareul saranghaejwoyo dwidolabwa jwoyo Hangul 익숙지 않죠 이런 모습에 나를 보여 주는 게 처음이니까 혼자 견디고 참아 내기엔 너무 외롭고

Tentang Wanita

"Kamu lebih dari aku, aku khawatir" Awalnya sering melihat tulisan ini di timeline, entah itu Instagram atau Line. Sempat berpikir kenapa sih viral banget. Tulisannya kirta-kira seperti ini. Ngga ada tebu yang kedua kepalanya itu manis.  Kalau kamu memilih bersama dengan wanita karir yang bekerja, kamu perlu menerima bahwa ia tidak bisa di rumah membersihkan rumah. Kalau kamu memilih bersama dengan ibu rumah tangga yang menjaga dan merawat rumah, kamu perlu menerima bahwa ia tidak menghasilkan uang. Kalau kamu memilih bersama wanita penurut, kamu harus menerima bahwa ia bergantung padamu dan tidak mandiri. Kalau kamu memilih bersama wanita pemberani, kamu harus menerima bahwa ia keras kepala dan memiliki pemikiran sendiri. Kalau kamu memilih bersama wanita cantik, kamu harus menerima bahwa pengeluaran yang ia keluarkan juga banyak. Kalau kamu memilih bersama dengan wanita hebat, kamu harus menerima bahwa ia keras dan tak terkalahkan. Tidak ada wanita